Banyuasin Tidak Sepeserpun Dapat Keuntungan PAD dari Pelabuhan TAA

DETIKSUMSEL.COM,BANYUASIN- Pelabuhan penyemberangan yang ada di  Tanjung Api-Api Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin nampaknya tidak menguntungkan bagi Kabupaten Banyuasin. Betapa tidak, kendati letak pelabuhan ini berada di wilayah Banyuasin namun justru PADnya tidak sepeserpun masuk ke Kas Pemkab Banyuasin.
Ini sama artinya, bahwa Banyuasin hanya jadi penonton di rumah sendiri karena keberadaan pelabuhan ini tidak sedikitpun menguntungkan Kabupaten Banyuasin.
Tidak hanya dari segi PAD, dari ketenagakerjaanpun juga tidak membuat warga sekitar sejahtera mengingat sebagian besar tenaga kerja bukan dari masyarakat setempat melainkan para tenaga kerja pendatang dari daerah lain.
Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Banyuasin H Supriadi SE MStr saat dikonfirmasi detiksumsel.com, Senin (16/11/2015) membenarkan jika keberadaan pelabuhan penyemberangan tersebut tidak menghasilkan bagi Kabupaten Banyuasin. "PADnya memang tidak masuk ke kita, namun masuk ke Provinsi Sumsel,"katanya.
Dijelaskan Supriadi, pihaknya tidak mengelola pelabuhan ini karena biaya operasional lebih besar dibanding dengan pendapatan. Dan juga Provinsi sudah menanamkan investasi miliaran rupiah untuk membangun berbagai fasilitas mulai dari jalan dan fasilitas lainnya. "Rasanya tidak enak kalau kita yang ambil alih,sedangkan investasi sudah ditanamlan miliaran rupiah oleh Provinsi,"katanya.
Kendati tidak mendapat PAD lanjut Supriadi yang paling penting Kabupaten Banyuasin mendapat perhatian berupa pembangunan. "Yang penting pembangunan lancar, karena yang kita ambil adalah mukti efeck dari pembangunan itu sendiri,"tandasnya. (Faz)

Posting Banyuasin Tidak Sepeserpun Dapat Keuntungan PAD dari Pelabuhan TAA ditampilkan lebih awal di Detik sumsel.