Rakyat Jadi Korban, Jika Pemekaran Banyuasin Jadi Perhitungan Politik 2018

DETIKSUMSEL.COM,BANYUASIN-Tanggapan Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian terhadap pemekaran Banyuasin Timur menjadi sorotan tajam dari kalangan masyarakat. Bahkan masyarakat mewanti agar pemekaran Banyuasin tidak menjadi perhitungan kepentingan politik 2018,  "Pemekaran Banyuasin Timur jangan jadi perhitungan politik 2018, jika ini yang terjadi maka rakyat akan jadi korban,"kata Agus Holidu seperti dalam akun facebook milikny yang di kutif detiksumsel.com,Senin (16/11/2015)
Berikut tanggapan masyarakat terkait pernyataan Bupati Banyuasin tersebut.
Aska Oesmanzak : Sebagian orang diperairan wajar minta pemekaran…karna warga diperairan kebanyakan warga pendatang terutama eks transmigrasi dari pulau jawa dan ada juga masyarakat bugis perantau…bila terus bersama banyuasin daratan gak guna juga..nanti kalo ada orang perairan mau nyalon kepala daerah pastinya mereka terkena isu putra daerah…isu yg sering dikeluarkan orang dibanyuasin daratan…

Agus Saputra Holidu :  emang wilayah perairan itu mestinye berdiri sendiri

Irwan Hadi : Teruslah berjuang..seperti banyuasin yg puluhan tahun baru misah dri muba…dan berjuang berjuang.

Hardiansyah Rz :  Harusnya jdi kalau sdh di pisah kemungkinan kesempatan putra daerah jadi bup besar dan tidak saling menjatuhkan sesama putra daerah kasihan pilbup kemaren 1 putra daerah jadi korban 4 lawan 1 yang 4 memecah di daerah darat dan yang 1 nya di daerah perairan

Azka : Hardiansayah jd pilbup kemaren cuma satu ya putra daerahnya..kalo sepengetahuan saya malah ada 3…kebalik dak yg bukan putra daerah 1 tapi malah jd..

Ari papa : Pemekaran suatu bertujuan supaya daerah itu lebih maju,berkembang.saat ini jauh dr jangkauan pemerintahan je susah akses.seandainya mekar pasti akan lebih maju dan berkembang

Agus : Jgn sampai krno perhitungan politik 2018 rkyat dikorbankan

Ari Papanya Daffa : Jangan korban kan rakyat demi politik. Rakyat butuh sejahtera Rakyat butuh akses yg enak ke pemerintahan Rakyat juga butuh pemerataan.

Hardiansyan :Agus Saputra Holidu bisakah AMB membantu, kalau mmg bnar tujuannya 2018 dan sulit terealisasi pemekaran. tinggal Amb yang berperan untuk menunjuk SDM putra daerah Banyuasin mampu mengelolah sendiri

Irwan  Hadi: Banyuasin tetaplah Banyuasin…apabila kita memang ingin perubahan dn perbaikan…pasti ada jalan…yg pastinye bersatu dan jgn terkotak-kotak..dn jgn gelek dienjok kue dikit jedilah…

Sementara itu, Wakil DPRD Banyuasin Askolani menegaskan jika dirinya kurang sependapat dengan jawaban Bupati Banyuasin yang mengatakan jika pihaknya tidak bisa menindak lanjuti pemekaran Kabupaten Banyuasin timur lantaran aturannya belum diterbitkan."Ini alasan yang tidak jelas, dan tidak tegas. Semestinya jika aturan yang baru belum bisa karena belum diterbitkan, seharusnya bisa digunakan aturan lama yang juga memiliki legalitas yang sah dan dibenarkan,"katanya.
Artinya sekarang yang di butuhkan masyarakat adalah kepastian ya atau tidak. Kalau ya tentu sangat diharapkan karena ini aspirasi. "Jika tidak tentu ada konsekuensinya, masyarakat tidak akan diam saja mengingat pemekaran Kabupaten Banyuasin timur sudah sejak lama digaungkan terkait usulan masyarakat untuk adanya pemisahan Kabupaten Banyuasin,"tegasnya.
Seperti diberikan Wacana Pemekaran Banyuasin Timur yang disuarakan Masyarakat perairannya nampaknya masih jauh untuk terwujud, Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian hanya memberikan jawaban politis terkait wacana pemekaran Banyuasin Timur, yang dalam sidang paripurna DPRD Banyuasin sebelumnya sempat disampaikan Fraksi PDI Perjuangan.
Didepan sidang paripurna DPRD Banyuasin, Senin (16/11/2015),Bupati Yan Anton menegaskan bahwa pihaknya belum bisa menindaklanjuti wacana pemekaran yang menjadi aspirasi masyarakat perairan karena belum ada peraturan yang mengatur soal tersebut. "Peraturan Pemerintah ataupun Permendagri yang mengatur petunjuk teknis penataan daerah sebagai tindaklanjuti dari Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah belum diterbitkan,"katanya.
Namun Bupati sendiri tidak menjawab secara jelas apakah setuju atau tidak atas rencana pemekaran Banyuasin Timur tersebut. (Faz)

Posting Rakyat Jadi Korban, Jika Pemekaran Banyuasin Jadi Perhitungan Politik 2018 ditampilkan lebih awal di Detik sumsel.