Jusuf Kalla Ingatkan Golkar Mungkin Bisa Menjadi Ormas

Dalam acara Silaturahmi Nasional Partai Golkar, Jusuf Kalla ingatkan Golkar mungkin bisa menjadi ormas (organisasi massa) jika konflik dualisme kepemimpinan dalam partai itu tidak kunjung selesai. Silaturahmi Nasional Partai Golkar digelar di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, hari Minggu (1/11).

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla yang pernah menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golkar mengingatkan kepada seluruh kader Partai Golkar agar segera bersatu. Jusuf Kalla juga secara khusus memperingatkan dua tokoh yaitu Aburizal Bakrie dan Agung Laksono yang menjadi sumber perpecahan Partai Golkar.

“Anda bisa membuat sejarah baru kalau tidak bersatu. Anda akan membawa Golkar dari partai menjadi ormas,” kata Jusuf Kalla. Jusuf Kalla juga meminta seluruh kader untuk bersatu untuk meraih kejayaan dan kebesaran Partai Golkar. Selain bersatu, menurut Jusuf Kalla, Partai Golkar juga harus mengejar kekuasaan.

Jusuf Kalla menjelaskan bahwa pendirian partai politik adalah untuk meraih kekuasaan baik di tingkat lokal (bupati, walikota, gubernur, dan DPRD) dan di tingkat pusat (pemerintahan dan legislatif). Menurut Jusuf Kalla, Golkar didirikan untuk menjadi partai sehingga harus meraih kekuasaan, jika tidak ingin menjadi ormas.

“Partai politik yang tidak berusaha mencari kekuasaan itu bukan partai. Itu prinsip proses suatu partai politik. Kita bersyukur mengikuti sebagaimana layaknya suatu partai,” kata Jusuf Kalla. Meskipun masih dalam proses penyatuan menunggu keputusan Mahkamah Agung, Jusuf Kalla menyambut positif keputusan kedua kubu untuk berkantor bersama di DPP Partai Golkar mulai hari Senin (2/11).

Dalam kesempatan itu, Jusuf Kalla juga menegaskan bahwa tidak akan ada Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) sebagai langkah untuk mendamaikan kedua kubu yang berseteru. “Kalau Munaslub tidak ada, tapi yang penting mengikuti proses hukum,” kata Jusuf Kalla.

“Tentu Golkar itu kan tidak ada masalah prinsip tapi intinya kan yang paling penting memenangkan Golkar ke depan, menjadikannya besar dan setelah itu bagaimana Golkar membawa bangsa ini lebih baik lagi,” kata Jusuf Kalla. Jusuf Kalla yakin Golkar akan meraih hasil bagus dalam Pilkada Serentak 2015.